puskesmasgesi@gmail.com

|

08112646489

Mitra Sehat Anda

JUPANBUMILING

JUPANBUMILING (Juru Pantau Ibu Hamil Keliling)

A. Program / Pelayanan Unggulan

Kesehatan ibu dan anak yaitu adanya inovasi JUPANBUMILING (Juru Pantau Ibu Hamil Keliling)

 

B. Penanggung jawab

Kepala Puskesmas Gesi : dr Diany Apriasanti

PJ Program / Pelayanan Kesehatan Ibu :  Samini,AMd.Keb.

 

C. Latar Belakang

Dalam undang – undang nomor 36 tahun 2009 tentang kesehatan  mengamanatkan bahwa upaya kesehatan ibu harus ditujukan untuk menjaga kesehatan ibu sehingga mampu melahirkan generasi yang sehat dan berkualitas serta mengurangi angka kematian ibu. Angka Kematian Ibu ( AKI ) menjadi salah satu indikator penting dalam menentukan derajat kesehatan masyarakat.  AKI menggambarkan jumlah wanita yang meninggal dari suatu penyebab kematian terkait dengan gangguan kehamilan atau penanganannya selama kehamilannya,melahirkan dan masa nifas ( 42 hari setelah melahirkan ) tanpa menghitungkan lama kehamilan  per 100.000 kelahiran hidup.

Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2020-2024 telah memberikan arah pembangunan bidang kesehatan dengan visi meningkatkan pelayanan kesehatan melalui jaminan kesehatan nasional, khususnya penguatan pelayanan kesehatan primer dengan peningkatan upaya promotif dan preventif yang didukung oleh inovasi dan pemanfaatan teknologi. Kebijakan dalam RPJMN difokuskan pada lima hal salah satunya untuk meningkatkan kesehatan ibu, anak, keluarga berencana dan kesehatan reproduksi. Peningkatan kesehatan ibu difokuskan pada upaya penurunan angka kematian ibu (AKI) melahirkan. Mengingat Indonesia termasuk 10 negara dengan kematian setelah persalinan (neonatal) tertinggi di dunia. Upaya penurunan AKI menjadi semakin berat akibat pandemi covid-19 yang melanda. Kondisi kejadian AKI di kabupaten sragen sebanyak 15 kasus pada tahun 2018, pada tahun 2019 menjadi 7 kasus dan pada tahun 2020 terjadi peningkatan yaitu 23 kasus. Di Kecamatan Gesi sejak 2018 sampai 2020 tidak ada kasus kematian ibu, namun pada tahun 2020 tercatat ibu hamil resiko tinggi (resti) sebanyak 47,1% (144 bumil) sehingga faktor resiko tersebut harus dikendalikan dan diatasi dengan pengawasan yang ketat sehingga tidak menimbulkan AKI. Dalam mengawasi ibu hamil resti yang cukup banyak tentunya dengan jumlah bidan desa hanya 7 orang masih kurang sumber daya manusia.

Berdasarkan latar belakang tersebut maka Puskesmas Gesi sebagai fasilitas pelayanan Kesehatan tingkat pertama berusaha untuk memberikan pelayanan promotif dan preventif khususnya kepada ibu  hamil dengan memberdayakan masyarakat untuk berpatisipatif dalam program Kesehatan ibu membentuk inovasi JUPANBUMILING (Juru Pantau Ibu Hamil Keliling). Merupakan tim yang terdiri dari tenaga Kesehatan meliputi dokter dan bidan serta kader Kesehatan yang bertugas untuk memantau dan mendampingi ibu hamil khususnya yang berisiko sejak hamil, bersalin dan sampai selesai masa nifas dan memastikan bahwa ibu hamil tersebut selamat dan aman dalam masa hamil dan nifas serta bayinya dapat lahir selamat.

 

D. Tujuan

Tujuan Umum 

Menekan Angka Kematian Ibu dan Bayi dengan memantau kesehatan ibu hamil rutin tiap bulan  

 

 

Tujuan Khusus 

1. Meningkatkan kualitas pemeriksaan kehamilan sehingga masalah kesehatan ibu hamil dapat dideteksi lebih cepat

2. Meningkatkan kesehatan dan keselamatan ibu hamil, bersalin dan nifas

3. Mencegah terjadinya kematian ibu dan bayi 

 

E. Teknis pelaksanaan

  • Kegiatan
  • Pokok

Memantau dan mendampingi Ibu Hamil risiko tinggi.

  1. Rincian Kegiatan
  1. Kader dan Bidan Desa melakukan pendataan pada semua ibu hamil.
  2. Melakukan klasifikasi deteksi risiko tinggi pada ibu hamil.
  3. Melakukan kunjungan pemantauan dan pendampingan ibu hamil risiko tinggi.
  4. Melaporkan hasil pemantauan dan pendampingan ibu hamil risiko tinggi pada Koordinator Program Ibu dan Dokter Puskesmas.
  5. Koordinator Progam Ibu dan Dokter Puskesmas melakukan tindak lanjut dari hasil pemantauan dan pendampingan
  6. Melakukan monitoring dan evaluasi dari kegiatan Jupanbumiling.
  • Rincian Biaya

Kegiatan pelaksanaan inovasi “JUPANBUMILING” dibiayai dari dana BOK Puskesmas Gesi.

  • Sasaran

Ibu Hamil di wilayah kerja Puskesmas Gesi yang terdiri dari 7 Desa.

  • Jadwal Kegiatan

Jadwal pelaksanaan kegiatan “JUPANBUMILING” sebagai berikut :

  1. Pendataan Ibu Hamil dilakukan pada awal bulan.
  2. Pemantauan dan pendampingan dilaksanakan sesegera mungkin setelah ditemukan kasus deteksi risiko tinggi pada ibu hamil.
  • Evaluasi Pelaksanaan

Pelaksanaan evaluasi dilakukan oleh Koordinator Program Ibu setiap 1 bulan sekali dengan analisa permasalahan dan hambatan yang dialami oleh kader jupanbumiling dan bidan di lapangan. Kemudian Koordinator Program Ibu melaporkan kepada Kepala Puskesmas untuk tindak lanjut pemecahan masalah.

  1. Pencatatan dan Pelaporan
  1. Bukti kunjungan Ibu Hamil Risiko Tinggi oleh Kader Jupanbumiling dan Bidan Desa tercatat di Buku Kunjungan Petugas
  2. Hasil kegiatan pemantauan dan pendampingan Ibu Hamil Risiko Tinggi oleh Kader Jupanbumiling dan Bidan Desa tercatat di buku hasil pemantauan.
  3. Pelaporan hasil kegiatan dilaporkan kepada Koordinator Program Ibu.

Evaluasi kegiatan dilakukan oleh Koordinator Ibu dan dilaporkan kepada Kepala Puskesmas Gesi.

 

F. Bukti Peningkatan Indikator Kinerja

Adanya Kader Jupanbumiling dapat menjangkau lebih banyak bumil resti yang dipantau dibandingkan jika hanya dilakukan oleh bidan desa saja. Karena satu kader ditugaskan memantau 1 - 2 ibu hamil.  Masalah kesehatan ibu hamil yang kurang terpantau oleh tenaga kesehatan juga dikarenakan mereka tidak rutin periksa dan ada yang menutupi kehamilannya. namun, dengan bantuan kader jupanbumiling yang ada di setiap kebayanan selain memantau kondisi bumil juga selalu ikut mengedukasi terkait pentingnya periksa sehingga kunjungan ibu hamil periksa kesehatan menjadi meningkat dibuktikan dengan capaian K4 (Kunjungan pemeriksaaan kesehatan ibu hamil ke - 4) pada tahun 2020 sebesar 72,55%  menjadi 89,3% pada tahun 2021 dan menjadi 92,5% pada tahun 2022.

 

  1. Testimoni Masyarakat Penerima Layanan / Program

NO

TANGGAL

NAMA

TESTIMONI

1

Juli 2022

Pujiono

(Kepala Desa Poleng)

Terimakasih saya ucapkan kepada puskesmas Gesi beserta jajarannya dengan program inovasi jupanbumiling di desa Poleng, intinya saya siap mendukung, dan merasakan manfaat yang besar dari program ini, puskesmas bersama masyarakat dan linsek bersama memantau kesehatan ibu hamil. Kami dari desa Poleng mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya.

2

Agustus 2022

Puji Lestari

(Bumil Desa Blangu)

Bismillah, Alhamdulillah hari ini ada kunjungan dari puskesmas dan ibu kader di rumah, usia kehamilan saya sudah 38 minggu. Saya pribadi merasa senang dengan adanya kunjungan seperti ini, sehingga kesehatan ibu dan bayi dapat terpantau.

3

September 2022

 

Anik Susanti

(Bumil Desa Pilangsari)

Saya ibu hamil 2,5 bulan sudah dikunjungi ibu kader Jupanbumiling Pilangsari, setelah dikunjungi pengetahuan saya jadi bertambah dan saya jadi ingin rutin periksa kehamilan. Terimakasih

4

September 2022

 

Vera Ragil

(Bumil Desa Gesi)

Saya Vera umur 34 tahun saat ini hamil 9 bulan, terimakasih atas kunjungan kader dan bidan desa atas pantauan dan edukasi.

5

September 2022

 

Sulis

(Desa Slendro)

Terimakasih Puskesmas Gesi untuk inovasi kader jupanbumiling, kesehatan saya selama hamil selalu dipantau kader dan bidan sehingga bisa melahirkan sehat selamat ibu dan bayi. 

 

 

 

 

Dokumentasi Inovasi Jupanbumiling dapat dilihat pada link youtube berikut https://www.youtube.com/watch?v=W4rn62f_RuI&t=208s

 

PUSKESMAS
GESI

Mitra Sehat Anda

Follow Us
Contact Us

Jl. Raya Gesi, Gesi, Sragen

08112646489

puskesmasgesi@gmail.com

Copyright © Dinas Kesehatan Kab. Sragen. All Rights Reserved.